Sabtu, 26 Maret 2011

VSAT

Pengertian VSAT
VSAT adalah terminal pemancar dan penerima transmisi satelit yang tersebar di banyak lokasi dan terhubung ke hub sentral melalui satelit dengan menggunakan antena parabola diameter hingga 4 meter.

Teknologi ini sesuai bagi pengguna yang membutuhkan komunikasi dan jaringan independen yang menghubungkan sejumlah tempat yang terpisah secara geografis. Jaringan VSAT adalah layanan tambahan dari penyedia jasa satelit untuk mendukung aplikasi Internet, data, LAN, suara dan faksimili serta VoIP. VSAT sesuai dengan kebutuhan jaringan komunikasi publik maupun private.

Secara umum, sistem ini bekerja pada frekuensi Ku-band dan C-band.
Ku-band digunakan di Eropa dan Amerika Utara menggunakan antena VSAT ukuran kecil.
C-band banyak digunakan di Asia, Afrika dan Amerika Latin, membutuhkan antena yang lebih besar.

Ada beberapa bentuk dan ukuran VSAT seperti point-to-point, point-to-multipoint dan on demand untuk sejumlah lokasi yang berbasis fasilitas dedicated di lokasi mereka sendiri. Sistem mesh secara umum lebih kecil ukurannya dibandingkan sistem star, sekitar 5 hingga 30 lokasi sehingga merupakan solusi yang bagus bagi kebutuhan private dan independen.

Komponen VSAT, terdiri dari:

Unit Luar (Outdoor Unit (ODU):

  1. Antena/dish/parabola ukuran 2 hingga 4 kaki (0.55-2.4 m), yang dipasang pada atap, dinding atau di tanah.
  2. BUC (Block Up Converter), yang menghantarkan sinyal informasi ke satelit.Juga sering disebut sebagai Transmitter (Tx).
  3. LNB (Low Noise Block Up), yang menerima sinyal informasi dari satelit. Juga sering disebut sebagai Receiver (Rx).


Unit Dalam (Indoor Unit (IDU)):

  1. Modem (Modulator / Demodulator), sebuah alat dipanggil Return Channel Satellite Terminal yang menyambungkan dari unit luar dengan IFL kabel berukuran panjang tidak lebih 50 meter.
  2. IFL (Inter Facility Link). Merupakan media penghubung antara ODU & IDU. Fisiknya biasanya berupa kabel dengan jenis koaksial dan biasanya menggunakan konektor jenis BNC (Bayonet Neill-Concelman).


Satelite

Merupakan alat di orbit bumi khusus untuk menerima/ menghantar informasi secara nirkabel, berkomunikasi melalui frekuensi radio.

  1. Satelit Telkom 2 (Indonesia) digunakan untuk Depdagri, dengan teknologi C band yang lebih tahan dengan cuaca di Indonesia (berhubungan dengan masalah curah hujan yang cukup tinggi di Indonesia). 
  2. Menggunakan Komunikasi 2 arah, menerima dan menghantar isyarat. Daerah yang dipasang VSAT dikenali sebagai remote terminal, dikawal oleh hub station. Semua isyarat dari satelit dikirim ke hub terlebih dahulu sebelum dikirim kembali ke terminal remote lain, yaitu Propinsi / Kabupaten.
  3. Kapasitas muat turun (download) ialah 1 Mbps tetapi dapat dinaikan sehingga mencapai 45 Mbps**
  4. Kapasitas muat naik (upload) pula ialah 128 Kbps tetapi dapat dinaikan sehingga mencapai 1.1 Mbps**




Keunggulan VSAT:
* Pemasangannya cepat.
* Jangkauan terjauh dapat mencapai setengah permukaan bumi.

Kekurangan VSAT:
* Koneksinya rentan terhadap gangguan cuaca (terhadap molekul air).
* Memakan tempat, terutama untuk piringannya.
* Latency yang lebih tinggi di bandingkan kabel

Kamis, 17 Maret 2011

Dial Up

Dial-up connection atau dial-up saja adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang mengacu kepada akses Internet dengan menggunakan jalur telepon tetap atautelepon bergerak. Pertama-tama, komputer melalui modem melakukan pemanggilan telepon (dial-up) ke Penyelenggara Jasa Internet. Setelah terhubung maka komputer dapat segera mengakses Internet dan kemudian mengakhiri koneksi dengan memutuskan hubungan telepon.
Untuk melakukan Dial-up Connection, dibutuhkan perangkat-perangkat sebagai berikut:Masih banyak orang yang mempergunakan layanan Dial-up ini disebabkan ketidakmampuan mendapatkan layanan hubungan kecepatan tinggi (high-speed Internet connection), karena keterbatasan biaya dan area geografis.
  • Perangkat keras (hardware):
  • Perangkat Lunak (software): pada umumnya disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan.
  • Username (login) dan Password: disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan, login tidak dapat diganti sedangkan password dapat kita ganti sendiri secara berkala untuk menjaga keamanan.
Yang perlu kita lakukan adalah:
  • Berlangganan ke salah satu ISP terdekat
  • Memasang modem ke komputer kita
  • Meng-install software Internet yang disediakan oleh ISP
  • Menghubungkan diri (dial-up) ke ISP
Setelah komputer terhubung ke ISP maka saat itu pula komputer sudah dapat terhubung ke Internet dan kita dapat memulai penjelajahan di Internet. Hubungan ke Internet hanya terjalin selama mempertahankan koneksi komputer kita ke ISP melalui modem. Begitu kita memutuskan hubungan modem ke ISP maka saat itu pula kompuer terputus dari Internet.
Hubungan yang kita lakukan ke ISP adalah hubungan lokal (menggunakan pulsa telepon lokal) namun kita sudah bisa menjelajahi Internet dan mengunjungi tempat-tempat lain di seluruhdunia. Tentunya ‘kunjungan’ kita ke tempat-tempat lain tersebut bersifat maya (tidak nyata) karena kita hanya dapat melihat-lihat informasi yang terkandung di komputer-komputer lain di seluruh dunia yang terhubung ke Internet. Karena sifatnya yang maya inilah maka Internet dikenal sebagai cyberspace (dunia maya).
Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umumnya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer)
Contoh menghubungkan lewat ISP “TelkomNet Instan” 
Dalam menghubungkan diri ke Internet, ada beberapa langkah yang dilakukan oleh komputer, yaitu :
  • Dialing (memanggil nomor, misal 080989999)
  • Verifying Username (memverifikasikan nama pengguna dan sandi)
  • Handshaking ("berjabat tangan", artinya menyeragamkan parameter koneksi)
  • Connecting (menghubungkan diri ke Internet).

ujian praktik

TV KABEL
Pengertian: 
Televisi kabel atau cable television adalah sistem penyiaran acara televisi lewat sinyal frekuensi radio yang ditransmisikan melalui serat optik yang tetap atau kabel coaxial dan bukan lewat udara seperti siaran televisi biasa yang harus ditangkap antena (over-the-air).
Skema:

Selasa, 15 Maret 2011

TUGAS TIK








Pengertia VSAT
VSAT (dalam bahasa Inggris, merupakan singkatan dari Very Small Aperture Terminal) adalah stasiun penerima sinyal dari satelit dengan antena penerima berbentuk piringan dengan diameter kurang dari tiga meter. Fungsi utama dari VSAT adalah untuk menerima dan mengirim data ke satelit. Satelit berfungsi sebagai penerus sinyal untuk dikirimkan ke titik lainnya di atas bumi. Sebenarnya piringan VSAT tersebut menghadap ke sebuah satelit geostasioner. Satelit geostasioner merupakan satelit yang selalu berada di tempat yang sama sejalan dengan perputaran bumi pada sumbunya yang dimungkinkan karena mengorbit pada titik yang sama di atas permukaan bumi, dan mengikuti perputaran bumi pada sumbunya.


Mengirim Dan Menerima Data
Mendapatkan data Internet dari setelit sama dengan mendapatkan sinyal televisi dari satelit. Data dikirimkan oleh satelit dan diterima oleh sebuah alat decoder pada sisi pelanggan. Data yang diterima dan yang hendak dikirimkan melalui VSAT harus di-encode dan di-decode terlebih dahulu. Satelit Telkom-1 menggunakan C-Band (4-6 GHz). Selain C-Band ada juga KU-Band. Namun C-Band lebih tahan terhadap cuaca dibandingkan dengan KU-Band. Satelit ini menggunakan frekuensi yang berbeda antara menerima dan mengirim data. Intinya, frekuensi yang tinggi digunakan untuk uplink (5,925 sampai 6,425 GHz), frekuensi yang lebih rendah digunakan untuk downlink (3,7 sampai 4.2 GHz).
Sistem ini mengadopsi teknologi TDM dan TDMA. Umumnya konfigurasi VSAT adalah seperti bintang. Piringan yang ditengah disebut hub dan melayani banyak piringan lainnya yang berlokasi di tempat yang jauh. Hub berkomunikasi dengan piringan lainnya menggunakan kanal TDM dan diterima oleh semua piringan lainnya. Piringan lainnya mengirimkan data ke hub menggunakan kanal TDMA. Dengan cara ini diharapkan dapat memberikan konektifitas yang baik untuk hubungan data, suara dan fax. Semua lalu lintas data harus melalui hub ini, bahkan jika suatu piringan lain hendak berhubungan dengan piringan lainnya. Hub ini mengatur semua rute data pada jaringan VSAT.
Frame TDM selalu berukuran 5.760 byte. Setiap frame memiliki 240 sub-frame. Setiap sub-frame adalah 24 byte. Panjang waktu frame tergantung pada data rate outbound yang dipilih. TDMA selalu pada 180 ms. TDMA disinkronisasi untuk memastikan bahwa kiriman data yang berasal dari stasiun yang berbeda tidak bertabrakan satu dengan yang lainnya.
Pendapat umum mengatakan bahwa koneksi dengan satelit adalah koneksi yang paling cepat. Kenyataanya adalah tidak. Waktu yang dibutuhkan dari satu titik di atas bumi ke titik lainnya melalui satelit adalah sekitar 700 milisecond, sementara leased line hanya butuh waktu sekitar 40 milisecond. Hal ini disebabkan oleh jarak yang harus ditempuh oleh data yaitu dari bumi ke satelit dan kembali ke bumi. Satelit geostasioner sendiri berketinggian sekitar 36.000 kilometer di atas permukaan bumi.


Perangkat
Terminal Antena Sangat Kecil adalah alat di stasiun bumi dan digunakan untuk mengirim serta menerima pancaran frekwensi daripada satelit. Antena VSAT berukuran lebih kurang 2 hingga 10 kaki (0.55-2.75 m) dipasang di atap ,dinding atau atas tanah dan pemilihan besar kecilnya antena sangat tergantung pada jenis frekuensi (misalnya C band atau Ku band) yang akan digunakan.


Komponen
Komponen VSAT, terdiri dari:
  • Unit Luar (Outdoor Unit (ODU):
    1. Antena/dish/parabola ukuran 2 hingga 4 kaki (0.55-2.4 m), yang dipasang pada atap, dinding atau di tanah.
    2. BUC (Block Up Converter), yang menghantarkan sinyal informasi ke satelit.Juga sering disebut sebagai Transmitter (Tx).
    3. LNB (Low Noise Block Up), yang menerima sinyal informasi dari satelit. Juga sering disebut sebagai Receiver (Rx).
  • Unit Dalam (Indoor Unit (IDU)):
    1. Modem (Modulator / Demodulator), sebuah alat dipanggil Return Channel Satellite Terminal yang menyambungkan dari unit luar dengan IFL kabel berukuran panjang tidak lebih 50 meter.
    2. IFL (Inter Facility Link). Merupakan media penghubung antara ODU & IDU. Fisiknya biasanya berupa kabel dengan jenis koaksial dan biasanya menggunakan konektor jenis BNC (Bayonet Neill-Concelman).
  • Satelit
    1. Merupakan alat di orbit bumi khusus untuk menerima/ menghantar maklumat secara nirkabel, berkomunikasi melalui frekuensi radio.
menggunakan Satelit Telkom 2 (Indonesia) digunakan untuk Depdagri, dengan teknologi C band yang lebih tahan dengan cuaca di Indonesia (berhubungan dengan masalah curah hujan yang cukup tinggi di Indonesia). Menggunakan Komunikasi 2 arah, menerima dan menghantar isyarat. Daerah yang dipasang VSAT dikenali sebagai remote terminal, dikawal oleh hub station. Semua isyarat dari satelit dikirim ke hub terlebih dahulu sebelum dikirim kembali ke terminal remote lain, yaitu Propinsi / Kabupaten.
·         Kapasitas muat turun (download) ialah 1 Mbps tetapi boleh dinaiktaraf sehingga mencapai 45 Mbps**
·         Kapasitas muat naik (upload) pula ialah 128 Kbps tetapi boleh dinaiktaraf sehingga mencapai 1.1 Mbps**
·         Kontrak perjanjian SchoolNet hanya 1 Mbps muatturun dan 128 Kbps muatnaik


Kedudukan Satelit
Jenis-jenis satelit bergantung kepada kedudukannya dengan permukaan bumi.
Ada 4 jenis satelit :
  • GEO -Geostaioner (geo-synchronous) earth orbit Geostasioner
  • MEO -Medium earth orbit
  • LEO -Low earth orbit Orbit bumi rendah
  • HEO -Highly elliptical orbit


Keunggulan dan kekurangan
Keunggulan VSAT:
  • Pemasangannya cepat.
  • Jangkauan terjauh dapat mencapai setengah permukaan bumi.
Kekurangan VSAT:
  • Koneksinya rentan terhadap gangguan cuaca (terhadap molekul air).
  • Memakan tempat, terutama untuk piringannya.
  • Latency yang lebih tinggi di bandingkan kabel

ISDN

ISDN merupakan pengembangan dari jaringan telepon IDN ( Integrated Digital Network ) yg menyediakan hubungan digital dari ujung satu pelanggan ke ujung pelanggan lain secara digital untuk proses transformasi informasi dalam bentuk suara, data dan gambar.


SKEMA

Saluran ISDN terdiri dari dua buah kanal (channel), yang masing-masing memiliki kapasitas sebesar 64 Kb. Sambungan-sambungan tersebut dapat dihubungkan satu dengan yang lain, atau merupakan sekumpulan besar yang diagregasikan, yang lazim dikenal dengan sebutan 'MLP bonding', yang mampu membawa data hingga sebesar 128 Kb.

Sistem ISDN terdiri dari lima buah komponen terminal utama yang bertugas untuk menjalankan proses layanannya, yaitu terminal Equipment, terminal Adapter, Network Termination, Line Termination, dan Local Exchange.

 

Broadcast-ISDN

Akses Broadcast-ISDN muncul akibat dari usaha Jerman melengkapi perumahan dan perkantoran. Ada dua cara untuk memperbesar kapasitas pengiriman data lewat ISDN.

  1. SDH, yaitu alat untuk beban 150 Mbps dengan pelayanan yang berbeda dari laju data yang bervariasi
  2. ATM, yaitu pengembangan penyambungan paket yang memakai ukuran paket yang sama yang diesebut dengan istilah sel
Pelayanan Broadcast ISDN hampir mirip dengan pelayanan ISDN, yaitu mempunyai:.
  • Bearer Service, yaitu pemberian kanal informasi melalui pita lebar tertentu
  • TeleService, yaitu pengembangan dari jenis layanan yang pertama, yang bertumpu pada kemampuan switch dan CPE. TeleService dibagi menjadi dua kelompok besar yaitu Pelayanan Interaktif (mencakup Conversational, Message, dan Retrieval Service), dan Pelayanan Distributif (mencakup distribusi dengan kemampuan kontrol penerimaan dan tanpa kemampuan kontrol penerimaan)

Layanan ISDN di Indonesia

  • Direct Dialling In. teleponyang tersambung ke jaringan PSTN/ISDN dapat secara langsung memanggil pesawat cabang STLO.
  • Call Diversion. Pelanggan yang tidak dapat menerima panggilan dapat mengalihkan panggilannya ke nomor lain atau ke layanan penjawab (answering service)
  • Do Not Disturb. Pelanggan yang memang sengaja tidak ingin menerima panggilan untuk suatu periode waktu tertentu dapat mengalihkan panggilannya ke nomor lain.
  • PBX Line Hunting Service. Seleksi otomatis dari suatu bundel saluran yang melayani pelanggan ke nomor direktori umum pelanggan tersebut.
  • Three Party Service. Pelanggan yang sedang melakukan percakapan telepon dapat menahan percakapannya dan melakukan panggilan dengan pihak ketiga.
  • Freephone. Sebuah nomor khusus dapat dialokasikan kepada pelanggan dan beban atas setiap panggilan yang dilakukan kepada nomor ini biayanya dibebankan kepada pelanggan, bukan kepada pihak yang memanggil.
  • Speed Dialling. Pelanggan dapat melakukan panggilan hanya dengan memutar suatu kode singkat atas sebuah nomor tertentu yang sudah diset dan tidak perlu memutar seluruh nomor lengkap.
  • Call Waiting. Pelanggan yang sedang melakukan percakapan diberikan tanda bahwa ada panggilan masuk lainnya.
  • Centrex Service. Layanan ini umunya hanya terdpat pada  PABX dengan menggunakan sentral telepon PSTN/IDN yang diperlengkap secara khusus.
  • Malicious Call Identification. Pelanggan dapat meminta identifikasi panggilan yang diterimanya.


NAMA : YUNIAR AYU P. (35)
               ZAHRA SAHDA  (36)
KELAS : IX E



FRAME RELAY

Pengertian

Frame relay merupakan suatu layanan data paket yang memungkinkan beberapauser menggunakan satu jalur transmisi pada waktu yang bersamaan. Protokol ini bekerja pada lapisan Fisik dan Data Link pada model referensi OSI
Skema



Peralatan
Perangkat Frame Relay
Sebuah jaringan frame relay terdiri dari “endpoint” (PC, server, komputer host), perangkat akses frame relay (bridge, router, host, frame relay access device/FRAD) dan perangkat jaringan (packet switch, router, multiplexer T1/E1). Perangkat-perangkat tersebut dibagi menjadi dua kategori yang berbeda:
• DTE: Data Terminating Equipment
DTE adalah node, biasanya milik end-user dan perangkat internetworking. Perangkat DTE ini mencakup “endpoint” dan perangkat akses pada jaringan Frame Relay. DTE yang memulai suatu pertukaran informasi.
• DCE: Data Communication Equipment
DCE adalah perangkat “internetworking” pengontrol “carrier”. Perangkat-perangkat ini juga mencakup perangkat akses, teatpi terpusat di sekitar perangkat jaringan. DCE merespon pertukaran informasi yang dimulai oleh perangkat DTE.
Virtual Circuit (VC) Frame Relay
Pengantar Virtual Circuit (VC)
Suatu jaringan frame relay sering digambarkan sebagai awan frame relay (frame relay cloud), karena jaringan frame relay network bukan terdiri dari satu koneksi fisik antara “endpoint” dengan lainnya, melainkan jalur/path logika yang telah didefinisikan dalam jaringan. Jalur ini didasarkan pada konsep virtual circuit (VC). VC adalah dua-arah (two-way), jalur data yang didefinisikan secara software antara dua port yang membentuk saluran khusur (private line) untuk pertukaran informasi dalam jaringan.Terdapat dua tipe virtual circuit (VC):
• Switched Virtual Circuit (SVC)
• Permanent Virtual Circuit (PVC)
Switched Virtual Circuit (SVC)
Switched Virtual Circuits (SVC), adalah koneksi sementara yang digunakan ketika terjadi transfer data antar perangkat DTE melewati jaringan Frame Relay. Terdapat empat status pada sebuah SVC:


Empat status pada SVC :
1. Call setup
2. Data transfer
3. Idling
4. Call termination
Status SVC
Call Setup


Call Setup: Dalam status awal memulai komunikasi, virtual circuit (vc) antar dua perangkat DTE Frame Relay terbentuk.
Data Transfer


Data Transfer: Kemudian, data ditransfer antar perangkat DTE melalui virtual circuit (vc).
Idling
Idling: Pada kondisi “idling”, koneksi masih ada dan terbuka, tetapi transfer data telah berhenti.
Call Termination


Call Termination: Setelah koneksi “idle” untuk beberapa perioda waktu tertentu, koneksi antar dua DTE akan diputus.
Permanent Virtual Circuit (PVC)


PVC adalah jalur/path tetap, oleh karena itu tidak dibentuk berdasarkan permintaan atau berdasarkan “call-by-call”. Walaupun jalur aktual melalui jaringan berdasarkan variasi waktu ke waktu (TDM) tetapi “circuit” dari awal ke tujuan tidak akan berubah. PVC adalah koneksi permanen terus menerus seperti “dedicated point-to-point circuit”.
Perbandingan PVC vs SVC
PVC lebih populer karena menyediakan alternatif yang lebih murah dibandingkan “leased line”. Berbeda dengan SVC, PVC tidak pernah putus (disconnect), oleh karena itu, tidak pernah terdapat status “call setup” dan “termination”. Hanya terdapat 2 status :
• Data transfer
• Idling
Format Frame “Frame Relay”
Struktur Frame
Dalam sebuah frame Frame Relay, paket data user tidak berubah, Frame Relay menambahkan header dua-byte pada paket.
• Flags - menandakan awal dan akhir sebuah frame
• Address - terdiri dari DCLI (data link connection identifier), Extended Address (EA), C/R, dan “Congestion control information”
• DLCI Value - menunjukkan nilai dari “data link connection identifier”. Terdiri dari 10 bit pertama dari “Address field”/alamat.
• Extended Address (EA) - menunjukkan panjang dari “Address field”, yang panjangnya 2 bytes.
• C/R - Bit yang mengikuti byte DLCI dalam “Address field”. Bit C/R tidak didefinisikan saat ini.
• Congestion Control - Tiga bit yang mengontrol mekanisme pemberitahuan antrian (congestion) Frame Relay.
• Data - terdiri dari data ter-encapsulasi dari “upper layer” yang panjangnya bervariasi.
• FCS - (Frame Check Sequence) terdiri dari informasi untuk meyakinkan keutuhan frame.
Pendeteksi Error pada Frame Relay
Frame Relay menerapkan pendeteksi “error” pada saluran transmisi, tetapi Frame Relay tidak memperbaiki “error”. Jika terdeteksi sebuah “error”, frame akan dibuang (discarded) dari saluran transmisi. Proses seperti ini disebut :
Cyclic redundancy check (CRC)
Cyclic redundancy check (CRC) adalah sebuah skema “error-checking” yang mendeteksi dan membuang data yang rusak (corrupted). Fungsi yang memperbaiki error (Error-correction) (seperti pengiriman kembali/retransmission data) diserahkan pada protokol layer yang lebih tinggi (higher-layer).
Implementasi Frame Relay
Frame Relay dapat digunakan untuk jaringan publik dan jaringan “private” perusahaan atau organisasi.
Jaringan Publik
Pada jaringan publik Frame Relay, “Frame Relay switching equipment” (DCE) berlokasi di kantor pusat (central) perusahaan penyedia jaringan telekomunikasi. Pelanggan hanya membayar biaya berdasarkan pemakain jaringan, dan tidak dibebani administrasi dan pemeliharan perangkat jaringan Frame Relay.
Jaringan “Private”
Pada jaringan “private” Frame Relay, administrasi dan pemeliharaan jaringan adalah tanggungjawab perusahaan (private company). Trafik Frame Relay diteruskan melalui “interface” Frame Relay pada jaringan data. Trafik “Non-Frame Relay” diteruskan ke jasa atau aplikasi yang sesuai (seperti “private branch exchange” [PBX] untuk jasa telepon atau untuk aplikasi “video-teleconferencing”).


Nama : Fitri Wirastami
NO : 13
Kelas: IX E

Senin, 14 Maret 2011

1G&2G

PENGERTIAN :
1. 1G
           Generasi Pertama (1G) adalah istilah yang digunakan untuk menyebutkan teknologi-teknologi yang digunankan pada system komunikasi bergerak pada pertama kalinya. Sistem generasi pertama semuanya menggunakan teknologi analog yang pada umumnya lebih dikenal orang dengan AMPS atau TACS. Perlu dicatat bahwa pada teknologi system analog ini juga digunakan digital signaling. Kata-kata analog dalam hal ini lebih menuju pada metode yang digunakan untuk mengirimkan informasi dalam jaringan telekomunikasi mobile tersebut.
2. AMPS
                AMPS (Advanced Mobile Phone Service), adalah teknologi mobile telephon generasi pertama yang masih menggunakan system analog FDMA (Freqwency Division Multiple Access). AMPS beroperasi pada frekwensi 800 MHz, 821 – 849 MHz untuk base station receiving dan 869 – 894 MHZ untuk base station transmitting.
3. TACS
             Total Access Communication System (TACS), adalah teknologi mobile telephone generasi pertama yang digunakan di Inggris. TACS mulai digunakan pada tahun tahun 1985. TACS beroperasi pada frekwensi 900 MHZ. Pada dasarnya, TACS adalah sebuah versi modifikasi dari AMPS.
4. NMT
             Nordic Mobile Telephony (NMT), adalah mobile telephon generasi pertama yang digunakan di Negara-negara Eropa seperti Swedia, Norwagia, Denmark, dan Finladia. NMT mulai digunakan pada tahun 1981. NMT beroperasi pada frekwensi 450 MHz, kemudaian NMT juga dapat digunakan pada frekwensi 900 MHz, yang dikenal sebagai NMT900.
Alat-alat yang dibutuhkan
 Jika ingin mengakses jaringan 1G menggunakan komputer, kita perlu menambahkan modem 1G. Ada dua bentuk modem 1G, yaitu:
 -USB Modem
 -PCMCIA
  beberapa alternatif peralatan yang dibutuhkan untuk menghubungkan komputer/PDA/ponsel dengan jaringan 1G, diantaranya adalah:
 -USB Modem
 -PCMCIA Modem
  -Router 1G 
-Kabel data, bluetoth atau Infra red
 - Ponsel ber GPRS atau 1G yang mendukung modem 
- Menggunakan operator layanan GPRS atau 1G
-         PC/ Laptot OS Windows XP
Cara koneksi 1G
1.Hubungkan ponsel dengan perangkat koneksi yang sesuai dengan dukungan ponsel.Pastikan drivernya sudah terisntal atau tersedia di PC.
2.Install dan aktifkan BVRP. Software ini memiliki 2 versi Lite dan Pro. Versi Lite disediakn secara gratis namun beberapa viturnya dibatasi.
3.Klik atau aktifkan menu ‘ Manage Your Profile’. Pilih ‘New Profile’ dan ikuti langkah selanjutnya. Pada bagian ‘Profile Wizard’ isi ‘Profile Name’ mislanya GPRS dan pilih ‘Change Icom’ jika anda menginginkanya.
4. Ketika Sampai di Bagian ‘Profile Configuration’ akan terlihat profil koneksi yang ada di Pc. Contoh ‘Local Area Connection/ LAN’ Untuk memasukkan koneksi baru klik’Add’ dan Pilih jenis koneksi PC ke Ponsel misalnya ‘Connect With Mobile Phone Via Cable Or Infra Red’.
5.Sekarang sudah masuk ke bagian ‘Internet Conection Wizard’ Klik next.
6.Selanjutnya Modem Ponsel akan terdeteksi. Pilih Modem tersebut dan Klik Next.
7.Isi ‘Connection Name’ misalnya dengan ‘GPRS’ Country or Region pilih Indonesia dan ‘Service Provider’ dengan operator ynag anda gunakan. For Evaluation Only.
8.Berikutnya, koneksi akan terseting sesuia dengan parameter operator yang anda pilih.
9.Klik ‘Next’ dan ikuti langkah selanjutnya hinggga selesai.
10.Klik ‘Next’ dan ikuti langkah selanjutnya Hingga selesai Koneksi siap digunakan.
11.BVRP Conection Manager Pro tidak hanya digunakan untuk menyeting koneksi GPRS/1G, tetepai semua Jenis koneksi termasuk Wi-Fi. Fiotur lain Seperti Internet Explorer dan Emailpun Bisa diintegrasikan Lewat Software Ini.
 PENGERTIAN:
5. 2G

              2G (atau 2-G) adalah singkatan dari teknologi generasi kedua telepon seluler. Teknologi seluler ini hadir menggantikan teknologi seluler pertama, 1G yang menggunakan sistem analog seperti AMPS (Advanced Mobile Phone System). 2G merupakan jaringan telekomunikasi selular yang diluncurkan secara komersial pada jaringan GSM standar di Finlandia oleh Radiolinja (sekarang bagian dari Elisa) pada tahun 1991. Berbeda dengan 1G, 2G menggunakan sistem digital. Selain melayani komunikasi suara, 2G juga dapat melayani komunikasi teks, yakni SMS. 
6.GSM

                 Global System for Mobile (GSM), Teknologi GSM menggunakan sistem TDMA dengan alokasi kurang lebih sekitar delapan pengguna di dalam satu channel frekuensi sebesar 200 KHz per satuan waktu. Awalnya, frekuensi yang digunakan adalah 900 MHz. Pada perkembangannya frekuensi yang digunakan adalah 1800 MHz dan 1900 MHz. Kelebihan dari GSM adalah interface yang lebih bagi para provider maupun para penggunanya. Selain itu, kemampuan roaming antarsesama provider membuat pengguna dapat bebas berkomunikasi
7. CDMA
                  Code division multiple access (CDMA) adalah sebuah bentuk pemultipleksan (bukan sebuah skema pemodulasian) dan sebuah metode akses secara bersama yang membagi kanal tidak berdasarkan waktu (seperti pada TDMA) atau frekuensi (seperti pada FDMA), namun dengan cara mengkodekan data dengan sebuah kode khusus yang diasosiasikan dengan tiap kanal yang ada dan menggunakan sifat-sifat interferensi konstruktif dari kode-kode khusus itu untuk melakukan pemultipleksan.
Alat-alat yang dibutuhkan:

 Jika ingin mengakses jaringan 2G menggunakan komputer, kita perlu menambahkan modem 1G. Ada dua bentuk modem 2G, yaitugakses jaringan 2G menggunakan komputer, kita perlu menambahkan modem 1G. Ada dua bentuk modem 2G, yaitu:
 -USB Modem
 -PCMCIA
  beberapa alternatif peralatan yang dibutuhkan untuk menghubungkan komputer/PDA/ponsel dengan jaringan 2G, diantaranya adalah:
 -USB Modem
 -PCMCIA Modem
  -Router 2G 
-Kabeldata, bluetooth atau Infra red
 - Ponsel ber GPRS atau 2G yang mendukung modem 
- Menggunakan operator layanan GPRS atau 2G
-         PC/ Laptop OS Windows XP

Cara koneksi 2G :
1.Hubungkan ponsel dengan perangkat koneksi yang sesuai dengan dukungan ponsel.Pastikan drivernya sudah terisntal atau tersedia Di PC.
2.Install dan aktifkan BVRP. Software ini memiliki 2 versi Lite dan Pro. Versi Lite disediakn secara gratis namun beberapa viturnya dibatasi.
3.click atau aktifkan menu ‘ Manage Your Profile’. Pilih ‘New Profile’ dan ikuti langkah selanjutnya. Pada bagian ‘Profile Wizard’ isi ‘Profile Name’ mislanya GPRS dan pilih ‘Change Icom’ jika anda menginginkanya.
4. Ketika Sampai di Bagian ‘Profile Configuration’ akan terlihat profil koneksi yang ada di Pc. Contoh ‘Local Area Connection/ LAN’ Untuk memasukkan koneksi baru klik’Add’ dan Pilih jenis koneksi PC ke Ponsel misalnya ‘Connect With Mobile Phone Via Cable Or Infra Red’.
5.Sekarang sudah masuk ke bagian ‘Internet Conection Wizard’ Klik next.
6.Selanjutnya Modem Ponsel akan terdeteksi. Pilih Modem tersebut dan Klik Next.
7.Isi ‘Connection Name’ misalnya dengan ‘GPRS’ Country or Region pilih Indonesia dan ‘Service Provider’ dengan operator ynag anda gunakan. For Evaluation Only.
8.Berikutnya, koneksi akan terseting sesuia dengan parameter operator yang anda pilih.
9.Klik ‘Next’ dan ikuti langkah selanjutnya hinggga selesai.
10.Klik ‘Next’ dan ikuti langkah selanjutnya Hingga selesai Koneksi siap digunakan.
11.BVRP Conection Manager Pro tidak hanya digunakan untuk menyeting koneksi GPRS/2G, tetepai semua Jenis koneksi termasuk Wi-Fi. Fitour lain Seperti Internet Explorer dan Emailpun Bisa diintegrasikan Lewat Software Ini.

SKEMA :
1. AMPS




2. TACS



3. NMT



4. GSM



5. CDMA








Nama Kelompok :
- Mutiara Utami ( 22/9E)
- Rika Pratiwi ( 27/9E)

Minggu, 13 Maret 2011

email

EMAIL

1.    Pengertian Email
Email adalah aktivitas online yang paling popular di kalangan para pengguna internet baik Anda yang menggunakannya hanya untuk sekadar berkomunikasi atau yang bekerja di rumah atau pun yang bekerja di kantor. Hal ini menciptakan peluang bisnis yang besar bagi perusahaan kecil maupun besar. Para pemasar dapat menggunakan email untuk tetap berada di depan dengan para kastemer maupun prospeknya.
Email adalah surat elektronik yang penggunaannya sekarang didukung oleh 3 jenis protokol internet, yaitu Post Office Protocol yang disebut juga sebagaiPOP, Internet Mail Access Protocol disebut juga IMAP, dan yang ketiga adalahSimple Mail Transfer Protocol yg disebut SMTP. Dari antara tiga jenis protokol internet ini, menurut majalah digital dari asiacomputerweekly (http://www.asiacomputerweekly.com) email yang menggunakan protokol internet dari situs web itu sendiri yang disebut sebagai web mail akan mendominasi pangsa pasar.1. langkah pertama ini tentunya adalah membukanbrowser kamu dulu ya (bisa IE atau internet explorer, Mozila Fire fox, atau pun opera, terserah kamu)… kemudian masukkan alamat urlnya, www.mail.yahoo.com,Cara membuat email di yahoo sesaat kemudian akan muncul halaman yahoo mail, pastikan halamannya seperti gambar di bawah inicara membuat email di yahoo2. Perhatikan pada halaman sebelah kanan, jika nanti kamu sudah mendaftar dan ingin membuka email, maka masukkan id yahoo dan paswod kamu, lalu klik Sign in. Tapi karena kamu belum mendaftar, dan belum mempunya Id yahoo dan pasword tentunya, maka kamu klik saja menu Sign Up yang berada pada bagian bawahnya menu sign in kadang juga berada di bagian atas, pokoknya cari saja yang bertuliskan Sign Up atau Daftar , jika tidak ada Sign up klik pada Create New Account.
Cara membuat email langkah kedua Cara membuat email langkah kedua 3. sesaat setelah kamu klik Sign Up atauCreate New Account, akan muncul halaman berisi formulir pendaftaran pada email yahoo seperti pada gambar di bawah ini.gambar email ketigalalu kamu tinggal masukkan data-data identitas diri kamu susuai kolom  yang telah disediakan. di bawah ini saya beri contoh cara pengisiannyacara membuat email di yahooa. untuk pengisian kolom ‘email alternat’ dikosongkan saja tidak apa-apa, atau kalau mau diisi dengan alamat email teman yang bisa dipercaya. Karena email alternatif ini berfungsi jika mungkin kamu nanti lupa dengan pasword kamu, maka pasword kamu nanti akan dikirim lewat email alternatif yang kamu masukkan tadi. Untuk pilihan pertanyaan, tinggal pilih saja (sudah disediakan, jadi tidak perlu bikin pertanyaan) dan jawabannya masukan sendiri, bagian itu fungsinya juga sama dengan email verifikasi. Yaitu jika kamu lupa dengan paswod, maka pertanyaan yang kamu pilih tadi akan muncul, dan kamu masukkan jawabn yang kamu buat tadi. b. Masukkan code capta pada kolom yang disediakan, maksudnya yahoo meminta memasukkan code seperti itu adalah untuk menjaga keamanan server yahoo dari mesin spam. karena mesin spam tidak bisa membaca code capta, kecuali hanya manusia. jika code capta sulit dibaca, klik klah icon dua panah bengkok di sebelah kiri kode capta. maka nanti kode capta akan berubah menjadi bentuk yang lain. jika masih sulit, klik lagi sampai gampang dibaca.
4. Jika sudah diisi semua, klik pada Tombol Kuning Bertuliskan [ create my account ] jika kolom isian formulir telah kamu isi dengan benar, maka sesaat kemudian, jendela konfirmasi akan muncul, seperti gambar di bawah ini.  Klik tombol Continue, untuk melanjutkan prosesnyacara membuat email di yahoo5. sesaat kemudian akan diarahkan ke kontak masuk emai kamu.. disitu pasti ada satu pesan masuk… isinya dari pihak yahoo.com sendiri, biasanya ucapan selamat datang atau menikmati,cara membuat email di yahooketika pertama kali masuk email akan ada jendela pertanyaan seperti gambar di bawah ini, Klik tombol  [ I've used email before ] cara membuat email di yahoo dan jika masih muncul jendela seperti ini lagi, Klik  Tombol  [x] pada bagian pojok nya.cara membuat email di yahoo 6. untuk membuka email, klik pada Inbox, perhatikan pada gambar point nomor 5,  di atas sudah saya beri tanda lingkaran.  setelah kamu klik pada In Box, akan muncul daftar email yang ada di In Box, pada gambar di bawah ini karena baru membuat email, jadi baru ada satu buah email yang masuk.  untuk melihat isi email nya, klik pada pada Subjeknya email yang ingin kamu buka. agar lebih jelas perhatikan gambar di bawah ini.cara membuat email di yahoo7.   cara mengirim email, untuk cara mengirim email. klik pada Tombol New, berada di side bar sebelah kanan (perhatikan gambar di bawah ini). cara membuat email di yahoo mengirim email 8. setelah kamu klik pada tombol New, sesaat kemudian kamu akan menjumpai kolom untuk menuliskan email kamu., perhatikan gambar di bawah ini. masukkan alamat email teman kamu pada TO ; , kolom CC dikosongkan saja, Subjek sebagai tema atau judul surat, dan kolom paling bawah yang lebar sekali itu untuk menuliskan isi surat atau email yang ingin dikirimkan. jika sudah diisi semua, tekan Tombol Sendcara membuat email di yahoo9. jika email atau surat kamu terkirim, akan di tandai seperti gambar di bawah ini. di bagian bawah terdapat dua kolom. itu merupakan tawaran, apakah kamu mau menyimpan alamat email yang barusan kamu kirimi surat atau tidak, kalau ya, masukkan nama depan dan nama belakang, kemudian klik OK cara membuat email 10.  jika sudah selesai melakukan aktifitas pada email kamu, Klik pada tombol Sign out sebelum kamu menutup browser  kamu, sebagai antisipasi untuk keamanan akun yahoo kamu.cara membuat email di yahoo
Cara mengirim pesan email dari kotak masuk ke orang lain atau pesan berantai. Pernahkah anda mendapatkan email dari seseorang namun email tersebut disuruh mengirimkan lagi keberapa orang yang mungkin sudah anda kenal, atau istilahnya pesan berantai.lalu bagaimana Cara mengirim pesan email dari kotak masuk ke orang lain dengan cara yang mudah.

Inilah cara mengirim pesan email dari kotak masuk ke orang lain atau pesan berantai dengan cara yang mudah

langkah # 1 

Buka pesan yang akan anda kirimkan ke alamat email lain

Langkah # 2 

klik forward

langkah # 3 

ketikkan alamat email yang anda tuju atau alamat email lain

Langkah # 4

edit isi email jika anda ingin merubahnya atau biarkan seperti email aslinya

langkah # ke 5

klik tombol send untuk mengirim email tersebut.

Langkah # ke 6

selesai

Jumat, 11 Maret 2011

PLC

PENGERTIAN
 
PLC merupakan sistem yang dapat memanipulasi, mengeksekusi, dan atau memonitor keadaan proses pada laju yang amat cepat, dengan dasar data yang bisa diprogram dalam sistem berbasis mikroprosesor integral. PLC menerima masukan dan menghasilkan keluaran sinyal-sinyal listrik untuk mengendalikan suatu sistem. Dengan demikian besaran-besaran fisika dan kimia yang dikendalikan, sebelum diolah oleh PLC, akan diubah menjadi sinyal listrik baik analog maupun digital,yang merupakan data dasarnya.. Karakter proses yang dikendalikan oleh PLC sendiri merupakan proses yang sifatnya bertahap, yakni proses itu berjalan urut untuk mencapai kondisi akhir yang diharapkan. Dengan kata lain proses itu terdiri beberapa subproses, dimana subproses tertentu akan berjalan sesudah subproses sebelumnya terjadi. Istilah umum yang digunakan untuk proses yang berwatak demikian ialah proses sekuensial (sequential process). Sebagai perbandingan, sistem kontrol yang populer selain PLC, misalnya Distributed Control System (DCS), mampu menangani proses-proses yang bersifat sekuensial dan juga kontinyu (continuous process) serta mencakup loop kendali yang relatif banyak.

SKEMA










Gambar Interaksi antar modul dalam PLC Trisen TS3000

Piranti Penyususnan PLC

1. Modul Catu daya.
2. Modul CPU.
3. Modul Perangkat Lunak.
4. Modul I/O.
Modul Catu Daya (Power Supply: PS)
PS memberikan tegangan DC ke berbagai modul PLC lainnya selain modul tambahan dengan kemampuan arus total sekitar 20A sampai 50A, yang sama dengan battery lithium integral (yang digunakan sebagai memory backup). Seandainya PS ini gagal atau tegangan bolak balik masukannya turun dari nilai spesifiknya, isi memori akan tetap terjaga. PLC buatan Triconex, USA, yakni Trisen TS3000 bahkan mempunyai double power supply yang berarti apabila satu PS-nya gagal, PS kedua otomatis akan mengambil alih fungsi catu daya sistem.

Modul CPU
Modul CPU yang disebut juga modul kontroler atau prosesor terdiri dari dua bagian:
  1. Prosesor berfungsi:
    • mengoperasikan dan mengkomunikasikan modul-modul PLC melalui bus-bus serial atau paralel yang ada.

    • Mengeksekusi program kontrol.

  1. Memori, yang berfungsi:
    • Menyimpan informasi digital yang bisa diubah dan berbentuk tabel data, register citra, atau RLL (Relay Ladder Logic), yang merupakan program pengendali proses.


Pada PLC tertentu kadang kita jumpai pula beberapa prosesor sekaligus dalam satu modul, yang ditujukan untuk mendukung keandalan sistem. Beberapa prosesor tersebut bekerja sama dengan suatu prosedur tertentu untuk meningkatkan kinerja pengendalian. Contoh PLC jenis ini ialah Trisen TS3000 mempunyai tiga buah prosesor dengan sistem yang disebut Tripple Redundancy Modular.

Kapasitas memori pada PLC juga bervariasi. Trisen TS3000, misalnya, mempunyai memori 384 Kbyte (SRAM) untuk program pengguna dan 256 Kbyte (EPROM) untuk sistem operasinya. Simatic S5 buatan Siemens mempunyai memori EPROM 16Kbyte dan RAM 8 Kbyte. PLC FA-3S Series mempunyai memori total sekitar 16 Kbyte. Kapasitas memori ini tergantung penggunaannya dan seberapa jauh Anda sebagai mengoptimalisasikan ruang memori PLC yang Anda miliki, yang berarti pula tergantung seberapa banyak lokasi yang diperlukan program kontrol untuk mengendalikan plant tertentu. Program kontrol untuk pengaliran bahan bakar dalam turbin gas tentu membutuhkan lokasi memori yang lebih banyak dibandingkan dengan program kontrol untuk menggerakkan putaran mekanik robot pemasang bodi mobil pada industri otomotif. Suatu modul memori tambahan bisa juga diberikan ke sistem utama apabila kebutuhan memori memang meningkat.

Modul Program Perangkat Lunak PLC mengenal berbagai macam perangkat lunak, termasuk State Language, SFC, dan bahkan C. Yang paling populer digunakan ialah RLL (Relay Ladder Logic). Semua bahasa pemrograman tersebut dibuat berdasarkan proses sekuensial yang terjadi dalam plant (sistem yang dikendalikan). Semua instruksi dalam program akan dieksekusi oleh modul CPU, dan penulisan program itu bisa dilakukan pada keadan on line maupun off line. Jadi PLC dapat bisa ditulisi program kontrol pada saat ia mengendalikan proses tanpa mengganggu pengendalian yang sedang dilakukan. Eksekusi perangkat lunak tidak akan mempengaruhi operasi I/O yang tengah berlangsung.

Modul I/O
Modul I/O merupakan modul masukan dan modul keluaran yang bertugas mengatur hubungan PLC dengan piranti eksternal atau periferal yang bisa berupa suatu komputer host, saklar-saklar, unit penggerak motor, dan berbagai macam sumber sinyal yang terdapat dalam plant.
  1. Modul masukan
    Modul masukan berfungsi untuk menerima sinyal dari unit pengindera periferal, dan memberikan pengaturan sinyal, terminasi, isolasi, maupun indikator keadaan sinyal masukan. Sinyal-sinyal dari piranti periferal akan di-scan dan keadaannya akan dikomunikasikan melalui modul antarmuka dalam PLC.

    Beberapa jenis modul masukan di antaranya:
    • Tegangan masukan DC (110, 220, 14, 24, 48, 15-30V) atau arus C(4-20mA).

    • Tegangan AC ((110, 240, 24, 48V) atau arus AC (4-20mA).

    • Masukan TTL (3-15V).

    • Masukan analog (12 bit).

    • Masukan word (16-bit/paralel).

    • Masukan termokopel.

    • Detektor suhu resistansi (RTD).

    • Relay arus tinggi.
 
    • Relay arus rendah.

    • Masukan latching (24VDC/110VAC).

    • Masukan terisolasi (24VDC/85-132VAC).

    • Masukan cerdas (mengandung mikroprosesor).

    • Masukan pemosisian (positioning).

    • Masukan PID (proporsional, turunan, dan integral).

    • Pulsa kecepatan tinggi.

    • Dll.

  1. Modul keluaran
    Modul keluaran mengaktivasi berbagai macam piranti seperti aktuator hidrolik, pneumatik, solenoid, starter motor, dan tampilan status titik-titik periferal yang terhubung dalam sistem. Fungsi modul keluaran lainnya mencakup conditioning, terminasi dan juga pengisolasian sinyal-sinyal yang ada. Proses aktivasi itu tentu saja dilakukan dengan pengiriman sinyal-sinyal diskret dan analog yang relevan, berdasarkan watak PLC sendiri yang merupakan piranti digital. Beberapa modul keluaran yang lazim saat ini di antaranya:
    • Tegangan DC (24, 48, 110V) atau arus DC (4-20mA)

    • Tegangan AC (110, 240V) atau arus AC (4-20mA).

    • Keluaran analog (12-bit).

    • Keluaran word (16-bit/paralel)

    • Keluaran cerdas.

    • Keluaran ASCII.

    • Port komunikasi ganda.


Dengan berbagai modul di atas PLC bekerja mengendalikan berbagai plant yang kita miliki. Mengingat sinyal-sinyal yang ditanganinya bervariasi dan merupakan informasi yang memerlukan pemrosesan saat itu juga, maka sistem yang kita miliki tentu memiliki perangkat pendukung yang mampu mengolah secara real time dan bersifat multi tasking,. Anda bayangkan bahwa pada suatu unit pembangkit tenaga listrik misalnya, PLC Anda harus bekerja 24 jam untuk mengukur suhu buang dan kecepatan turbin, dan kemudian mengatur bukaan katup yang menentukan aliran bahan bakar berdasarkan informasi suhu buang dan kecepatan di atas., agar didapatkan putaran generator yang diinginkan! Pada saat yang sama sistem pelumasan turbin dan sistem alarm harus bekerja baik baik di bawah pengendalian PLC! Suatu piranti sistem operasi dan komunikasi data yang andal tentu harus kita gunakan. Teknologi cabling, pemanfaatan serat optik, sistem operasi berbasis real time dan multi tasking semacam Unix, dan fasilitas ekspansi yang memadai untuk jaringan komputer merupakan hal yang lazim dalam instalasi PLC saat ini.
 
rizky a.h (31)
wiznu m.w (37)

Entri Populer